4 Cara Menghadapi Kesedihan Ditinggal yang Tersayang
Semua orang pasti akan datang dan pergi dan itu satu hal yang wajar. Menjadi tak wajar bila kemudian seseorang tidak siap untuk kehilangan.
Bahkan ada orang bijak mengatakan apa yang ada saat ini adalah titipan. Dan suatu saat nanti akan diambil oleh yang berhak.
Menjadi penting kemudian untuk senantiasa berpikir positif dan tidak berlebihan. Saya katakan berpikir positif karena memang itu adanya.
Selanjutnya yang lebih penting adalah bagaimana mengoptimalkan waktu yang ada. Menjadikan setiap momen menjadi satu hal yang luar biasa dan tak terlupakan.
Karena Waktu Tak Bisa Diputar Kembali
Seolah menjadi mantra, karena waktu tak bisa diputar kembali selalu membersamai saya setiap saat. Menjadikan saya sebisa mungkin untuk lakukan terbaik, dalam hal apapun.
Terutama saat membersamai mereka orang-orang yang tersayang. Dalam hal ini tentu saja ada orang tua, suami dan anak.
Meski ketiganya adalah hierarki atau urutan tapi bisa jadi yang belakangan yang akan meninggalkan kita terlebih dahulu. Seperti kita tahu bahwa usia tidak ada yang bisa menebak.
Pada umumnya tingkat kesedihan itu akan bisa dibedakan menjadi beberapa kategori. Dari yang paling ringan hingga yang paling berat.
Setidaknya ada 5 kategori kesedihan yang bisa saja akan ditemukan ketika seseorang kehilangan seseorang yang disayangi. Kategori kesedihan tersebut adalah:
1. Fisik
Kategori yang pertama ini bisa dikatakan yang paling ringan dan akan terlihat secara nyata oleh orang lain. Semisal orang itu akan sulit untuk tidur hingga hilangnya nafsu makan.
2. Kognitif
Selanjutnya yang lebih berat ada kognitif. Dimana bukan lagi hanya susah tidur atau makan saja. Tapi orang yang berada di fase ini akan kesulitan untuk fokus pada satu hal hingga beberapa waktu yang akan datang.
3. Emosional
Selanjutnya yang harus lebih diwaspadai bila terkena sisi emosional. Di mana seseorang bisa jadi akan merasa sangat bersalah meskipun sejatinya bisa jadi kehilangan itu tidak ada sangkut pautnya. Orang yang termasuk dalam kategori ini juga bisa jadi akan menyalahkan keadaan sekitar.
4. Interpersonal
Bila tidak segera mendapat pertolongan maka orang tersebut akan masuk dalam kategori interpersonal. Tanda yang nampak nyata adalah enggan berkumpul dengan orang lain dan lebih menarik diri sehingga berada di kamar adalah pilihan terbaik.
5. Gaya Hidup
Nampaknya menarik diri saja tidak cukup bagi orang yang benar-benar merasa kehilangan. Dan mereka ini akan merasa asing terhadap diri dan lingkungan sekitar. Hal ini ditandai dengan adanya perubahan gaya hidup dari yang ada sebelumnya.
Agar tidak berlarut ada baiknya siapapun itu tahu tips cara menghadapi kehilangan. Hal ini akan berguna untuk diri sendiri atau sebagai suport sistem orang sekitar yang baru saja kehilangan.
Cara Menghadapi Kesedihan
Ada banyak cara bagi seseorang untuk menghadapi kesedihan. Namun setidaknya ada 4 hal ini yang harus dipahami bagi setiap orang.
1. Sedih adalah hal normal
Rasa sedih, senang, bahagia, marah, kecewa dan sejenisnya adalah satu hal yang wajar. Dan hampir semua orang pernah merasakannya.
Bila rasa tersebut tidak ada justru akan menjadi pertanyaan. Masih normalkah menjadi seorang manusia karena tidak bisa merasakan sesuatu yang lumrah.
2. Jangan Takut Menangis
Hilangkan anggapan menangis itu hanya dilakukan orang lemah saja. Faktanya banyak orang hebat sekalipun akan menangis dalam kondisi tertentu dan itu satu reaksi yang wajar.
Tanpa disadari menangis akan memberi efek menenangkan. Menjadi penyeimbang atas rasa yang ada bila saja tidak bisa diterima akal sehat maupun hati nurani.
3. Perlunya Katarsis
Dalam dunia psikologi kita mungkin akan mendengar kata katarsis. Katarsis menjadi cara bagi seseorang untuk bisa menumpahkan segala kegelisahan dan kesedihan.
Ada beberapa cara yang bisa dipilih. Mulai dari menulis dalam buku harian atau bercerita kepada orang terdekat, bisa sahabat atau anggota keluarga lainnya.
Seringkali orang ini tidak butuh solusi atas apa yang terjadi. Yang mereka butuhkan cukup didengarkan agar hati dan pikiran lega.
4. Lakukan Hal yang Disukai
Hal lain yang bisa dilakukan untuk melupakan kesedihan tentu saja melakukan berbagai kegiatan atau aktivitas yang disukai. Bila tidak ada hobi yang biasa dilakoni maka coba pilih kegiatan produktif lainnya.
Cara paling mudah tentu saja bergabung dengan kegiatan sosial atau amal. Seringkali bila kita bisa melihat orang tersenyum tulus akan membuat kita bahagia.
Jangan pernah takut menjadi beda dan tetaplah menjadi diri sendiri. Paling penting jangan sampai rasa sedih itu akan terus berlanjut dan berdampak dengan orang sekitar.
FWD Care Recovery Plan
Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, saat ini FWD Insurance siap membantu dan memberikan layanan FWD Care Recovery Plan. Layanan ini bisa didapat tanpa tambahan premi atau biaya.
Layanan pasca klaim ini berupaya memberikan dukungan bagi mereka yang baru saja kehilangan. Kegiatan yang mereka tawarkan bukan saja sebatas konseling tapi hingga konsultasi hukum.
Durasi ditawarkan pun cukup panjang, yakni 6 bulan dan ini tentu bisa mengembalikan seseorang pada kondisi terbaik seperti sedia kala. Orang terlatih dan terdidik akan mendampingi sesuai kompetensi yang ada untuk melewati masa sulit.
Untuk informasi lebih detail terkait layanan ini bisa mengunjungi website fwd.co.id/fwdcare atau via FWD Customer Care 1500 525.
Semua itu menjadi pelengkap dari semua produk FWD yang ada. Baik itu untuk asuransi kesehatan maupun asuransi jiwa yang bisa menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia untuk senantiasa #FWDPressPlay
Posting Komentar untuk "4 Cara Menghadapi Kesedihan Ditinggal yang Tersayang"